Berita

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo/Net

Politik

Waspada Poros Istana, Jokowi Bisa Berkuasa Lagi Kalau Ada Celah

RABU, 07 APRIL 2021 | 21:13 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Spekulasi terbentuknya poros Istana yang dipimpin PDI Perjuangan untuk Pilpres 2024 akan menguat meski Presiden Joko Widodo lengser dari kursi RI 1 di periode keduanya.

Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia, kemungkinan poros Istana sangat terbuka lebar. Bahkan bila mengacu geliat politik, mantan Walikota Solo itu bisa saja melanggengkan kekuasaan.

"Membaca geliat politis Jokowi selama ini, sulit mempercayainya untuk berhenti berkuasa jika memang ada celah untuk memperlama durasi presiden," kata Dedi Kurnia kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (7/4).

Menurut Dedi, jika memang pemerintah miliki komitmen menjaga periodisasi presiden tetap dua periode, maka Jokowi seharusnya menyampaikan statemen politik yang tegas dan tidak normatif soal amandemen.

"Meskipun dari sisi konstitusi ia tidak punya hak menolak amandemen, tetapi statemen politik perlu ia sampaikan agar ada kepastian posisi presiden dalam isu ini," ujarnya.

Demikian pula dengan sikap Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri yang tetap sepakat pada jabatan presiden dua periode. Pernyataan tokoh sentral pengusung Jokowi ini, kata Dedi, tidak memiliki kekuatan hukum yang jelas untuk benar-benar menolak presiden tiga periode.

Sebab, posisi Mega saat ini bukan duduk di MPR ataupun DPR. Presiden kelima RI ini hanya sebatas pihak dari luar sistem pemerintahan meski ditopang kekuatan politik yang kuat.

"Statemen itu boleh saja, tetapi amandemen adalah kekuasaan Dewan dan Majelis, kecuali Megawati mengeluarkan kebijakan Parpol untuk melarang kadernya menolak atau bahkan menginisiasi amandemen," tandasnya.

Isu adanya poros Istana di bawah komando PDI Perjuangan sempat diutarakan pengamat politik yang juga pakar hukum tata negara, Refly Harun beberapa waktu lalu. Poros istana bisa terbentuk bila PDIP tetap berkoalisi dengan Gerindra untuk 2024.

Ada beberapa nama yang kemungkinan diusung poros istana pada 2024 mendatang. Seperti Prabowo Subianto-Puan Maharani, Puan Maharani-Sandiaga Uno, atau Ganjar Pranowo-Sandiaga Uno.

"Karena kalau menyebut calon dari Istana. Empat nama itu yang mungkin dijagokan Istana pimpinan PDI Perjuangan," ujar Refly Harun dalam akun YouTube miliknya, Senin (5/4).

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Kejagung Jangan Goyang Usut Kasus Timah

Rabu, 24 April 2024 | 14:05

Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas KPK

Rabu, 24 April 2024 | 13:58

Nathan Diizinkan Kembali Membela Garuda Muda, Erick Thohir Berterima Kasih kepada Suporter

Rabu, 24 April 2024 | 13:54

Perindo Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran

Rabu, 24 April 2024 | 13:53

Senat AS Loloskan Paket Bantuan Rp1.535 Triliun untuk Ukraina, Israel, dan Taiwan

Rabu, 24 April 2024 | 13:51

Prabowo: Saya Manusia dan Pernah Bikin Salah, Saya Minta Maaf

Rabu, 24 April 2024 | 13:46

Prabowo: Terima Kasih Pak Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 13:46

Anies Respons Sindiran Prabowo soal Senyuman Berat: Biasa Saja

Rabu, 24 April 2024 | 13:45

Ratu Adil Ajak Seluruh Elemen Bangsa Lakukan Rekonsiliasi Nasional

Rabu, 24 April 2024 | 13:29

Pemerintah Australia Resmikan Fase Baru Program Investing in Women di Jakarta

Rabu, 24 April 2024 | 13:26

Selengkapnya