Berita

Kepala Badan Pemenangan Pemilu DPP Partai Demokrat Andi Arief/Net

Politik

Jokowi Minta Myanmar Bebaskan Tahanan Politik, Andi Arief: Bebaskan Tapol?

MINGGU, 25 APRIL 2021 | 08:27 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Pidato Presiden Joko Widodo dalam acara ASEAN Leaders' Meeting memang menggelegar. Khususnya saat Jokowi meminta agar pemimpin junta militer Myanmar, Min Aung Hlaing menghentikan penggunaan kekerasan, memulai dialog yang inklusif, pembentukan special envoy ASEAN, pembukaan akses bantuan kemanusiaan, dan melepaskan tahanan politik.

Namun demikian, permintaan Jokowi agar Myanmar membebaskan tahanan politik dirasa menggelitik bagi Partai Demokrat.

“Hehehe,” tulis kader Demokrat, Cipta Panca Laksana dalam akun Twitter pribadinya, Sabtu (24/4). Seolah dia tengah menertawakan artikel yang memberitakan Jokowi meminta Myanmar melepaskan tahanan politik.


Senada itu, Kepala Badan Pemenangan Pemilu DPP Partai Demokrat Andi Arief justru tampak terheran dengan pernyataan Jokowi tersebut. Dia pun mempertanyakan kembali mengenai niat Jokowi membebaskan tahanan politik.

“Bebaskan tapol?” tanya Andi Arief.

Andi Arief memang tengah konsen dengan perkara yang melilit dua aktivis senior Syahganda Nainggolan dan Jumhur Hidayat yang didakwa menyebarkan informasi bohong. Di mana Andi Arief mempertanyakan tuntutan Jaksa agar Syahganda dipenjara 6 tahun.

Selain itu, Andi Arief juga menyoroti kasus yang menimpa Habib Rizieq Shihab. Pasalnya, Habib Rizieq merupakan satu-satunya tokoh yang diperkarakan karena protokol kesehatan dan dijerat UU Kekarantinaan.

Menurutnya, kasus-kasus tersebut bertujuan untuk mematikan perlawanan kelompok kritik.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya