Perangko yang penuh warna-warni itu didesain oleh seniman dan direktur UNPA Sergio Baradat.
Perangko itu dimaksudkan untuk merayakan keragaman komunitas gay serta mendukung kampanye global untuk mempromosikan perlakuan yang adil kepada komunitas LGBT.
Dikabarkan
Associated Press (Jumat, 5/2), perangko bertema LGBT itu diresmikan dalam sebuah upacara di gedung sidang umum PBB.
"Kita perlu mengubah sikap ke salah satu penerimaan," kata asisten Sekretaris Jenderal PBB Stephen Cutts.
Menurut keterangan kepala bagian isu global Kantor Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia Charles Radcliffe, saat ini telah ada kemajuan dalam kesetaraan hak asasi manusia untuk anggota komunitas LGBT.
Perangko pertama PBB diterbitkan dalam denominasi dolar AS pada Hari Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tanggal 24 Oktober 1951.
Selain hak asasi manusia, sejumlah tema juga telah diusung dalam penerbitan perangko khusus PBB itu, termasuk perdamaian, lingkungan dan spesies yang terancam punah.
[mel]
BERITA TERKAIT: