Linda menilai, penunÂjukan Sri Mulyani sebaÂgai Menkeu sudah tepat karena dapat membawa pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. "Sri Mulyani akan sangat membantu presiden daÂlam mewujudkan keingiÂnannya mensejahterakan rakyat Indonesia," katanya kepada wartawan akhir pekan lalu.
Linda menyampaikan, di usia 71 negara Indonesia, pertumbuhan ekonomi makro di dalam negeri beÂlum cukup menggembiÂrakan, meskipun Jokowi sudah mengeluarkan Paket Kebijakan Ekonomi I samÂpai XIII. Namun, dirinya optimistis pertumbuhan ekonomi nasional akan bangkit dengan bergabungÂnya Sri Mulyani.
Menurutnya, kehadiran Sri Mulyani akan memÂbawa dampak positif terÂhadap pasar. Sebab, sosok Sri Mulyani sebagai pakar bidang moneter kelas dunia, bahkan masuk jajaran orang penting di dunia. "Saya yakin Sri Mulyani akan mengeluarkan kebiÂjakan-kebijakan moneter ataupun fiskal untuk meÂmulihkan kembali ekonomi kita," katanya.
Menurut dia, Presiden Jokowi tidak salah pada perombakan atau reshuffle dengan menunjuk Srikandi Indonesia masuk Kabinet Kerja jilid II. Apalagi, saat ini Indonesia menghadapi era globalisasi dengan diberlakukan Masyarakat Ekonomi Asia Tenggara (MEA).
Dia yakin, Sri Mulyani akan bekerja keras juga profesional untuk memÂbenahi ekonomi nasional yang saat ini masih stagnan. Linda menjelaskan, prestasi Sri Mulyani sesungguhÂnya sudah dibuktikan pada Kabinet era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Saya berharap negara ini ke depan keuangannya bisa ditata dan dirawat menÂjadi sehat oleh Menkeu," cetus Wakil rakyat asal Subang Jawa Barat ini. Ia optimistis, kemungkiÂnan pertumbuhan ekonomi Indonesia secara bertahap akan menjadi lebih baik, seÂhingga dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Apalagi, Sri Mulyani diduetkan dengan pasangan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution. Kedua pasangan tersebut, tentu sangat tepat untuk mengatasi masalah ekonomi saat ini.
"Di usia yang sudah 71 tahun, bangsa Indonesia harus lebih baik. Tokoh perempuan seperti Sri Mulyani bisa mewujudkan harapan bangsa Indonesia untuk bisa menjadi lebih baik." ***
BERITA TERKAIT: