KBRI Menjadi Ujung Tombak Diplomatik Indonesia

Momen silaturahmi itu juga diisi dengan diskusi tentang hubungan kerjasama yang baik antara Indonesia dan Yunani dari aspek ekonomi dan pendidikan.

"Kami bersyukur bahwa KBRI Athena memiliki duta besar yang memiliki kinerja yang baik, KBRI merupakan ujung tombak pemerintah Indonesia dalam menjalin hubungan diplomatik yang baik dengan negara-negara sahabat," ucap Wakil Ketua DPR RI Taufik Kurniawan, yang memimpin delegasi ke Yunani, di Wisma Duta KBRI Athena, baru-baru ini. Dalam kunjungan persahabatan ke Yunani ini, Taufik didampingi oleh anggota DPR lintas fraksi.

Hubungan perdagangan Indonesia-Yunani meningkat setiap tahunnya. Dalam data yang disampaikan oleh KBRI, nilai perdagangan Indonesia-Yunani mencapai 280 juta.

Taufik mengatakan, posisi strategis Yunani dalam networking perekonomian memiliki beberapa keunggulan di Eropa. Antara lain, Yunani merupakan anggota Uni Eropa dan memiliki hubungan khusus dengan negara-negara di Eropa Bagian Selatan.

"Namun kita juga harus mewaspadai situasi ekonomi global saat ini, tentunya kita juga memperhatikan krisis ekonomi Yunani pada tahun-tahun terakhir," imbuh politisi Fraksi PAN itu.

Taufik juga mencermati sejauh mana kemampuan ekonomi Yunani dapat bertahan di tengah situasi ekonomi global yang masih dinamis. Sebagaimana diketahui, bahwa situasi global saat ini masih belum bersahabat dan masih dinamis.

"Kita ingin mengetahui dan mempelajari bagaimana negara Yunani bertahan, sehingga Indonesia bisa terhindar dari hal yang serupa. Tentunya hasil dari diplomasi parlemen ini akan kami bawa dan kami tindaklanjuti di Indonesia," tutupnya.

Duta Besar RI untuk Yunani Ferry Adamhar menyampaikan kegembiraannya atas kehadiran Delegasi DPR RI dalam memenuhi undangan dari Parlemen Yunani.

Ia berharap, kunjungan ini akan berdampak positif pada upaya-upaya peningkatan hubungan bilateral kedua negara ke depan.

"Kami sangat senang apabila ada delegasi dari parlemen hadir ke Yunani, karena kami membutuhkan itu, ada hal-hal yang harus disampaikan tetapi tidak bisa melalui KBRI, saya harap bisa disampaikan oleh delegasi DPR RI," kata Ferry dalam sambutanya.[wid/***]