Pahatan Tamanagung Tembus Pasar Eropa

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/adityo-nugroho-1'>ADITYO NUGROHO</a>
LAPORAN: ADITYO NUGROHO
  • Senin, 19 Maret 2018, 22:11 WIB
Pahatan Tamanagung Tembus Pasar Eropa
Foto:RMOL
rmol news logo Desa Tamanagung, Muntilan, Magelang, Jawa Tengah dikenal sebagai tempat pengrajin pahatan batu. Pahatan batu dari besar hingga kecil mampu dihasilkan oleh masyarakat desa ini hingga tembus ke pasar mancanegara.

Salah satunya Sanggar Linang Sayang milik Dewi Ratna. Meneruskan usaha milik orang tuanya, rumah Dewi dipenuhi pahatan patung arca seperti yang ada di candi-candi di Indonesia.

Sebanyak 30 orang pekerjanya terlihat fokus memahat bongkahan batu untuk memenuhi pesanan.

"Kita biasa gunakan batu dari Gunung Merapi. Dari dulu memang kita biasa gunakan itu dari berbagai ukuran," kata Dewi saat ditemui di rumahnya, Senin (19/3).

Dewi mengaku hasil pahatan sanggarnya dinikmati pasar Belgia dan beberapa negara lainnya di Eropa.

"Waktu itu kita membuat replika Angkor Wat buat Kebun Binatang di Belgia," ungkapnya.[dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA