Syamsul yang kini menjadi pimpinan Lembaga Pengkajian MPR dari Fraksi Gerindra ini akan maju dari Dapil Jawa Timur V yang meliputi Malang Raya yakni Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu.
"Ya karena saya lama tinggal di Malang, saya ingin membangun berdasarkan potensi sumber daya di Malang Raya yang arealnya agraris. Masak tanahnya yang subur ini tidak bisa membawa kemakmuran," kata Syamsul kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (8/2).
Caleg Gerindra yang juga memiliki kewajiban ekor jas dalam mengkampanyekan pasangan Prabowo-Sandi ini turut menyorot masalah pangan dan pembangunan industri berbasis kerakyatan.
"Selain agraris kita juga lihat potensi pariwisata sangat besar di Malang. Ke depan bagaimana caranya kita membangun industri pariwisata dan agroindustri yang berbasis kerakyatan," terangnya.
Syamsul yang pernah menjadi dewan pakar Gubernur Jatim ini juga memiliki konsentrasi di bidang pendidikan. Tujuannya agar Malang yang kini dikenal sebagai kota pendidikan mampu menempatkan universitas sebagai pembimbing masyarakat.
Jika terpilih nanti, Syamsul siap ditempatkan di komisi apapun oleh Fraksi Gerindra. Namun jika dilihat dari kapabilitasnya dan visinya, dia lebih "sreg" ditaruh di Komisi IV yang membidangi pertanian, kehutanan dan kelautan.
"Saya siap ditaruh di mana saja. Paling tidak kan fraksi nanti juga melihat kapabilitas sebagai pertimbangannya. Ya doakan saja semoga Allah meridhoi," pungkasnya.
[rus]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
. Lama tinggal di Malang, membuat Prof. Syamsul Bahri berniat memajukan masyarakat Malang Raya berdasarkan potensi daerahnya. 
